TANGERANG; TANGERANG EKSPRES – Nahas, Bocah usia belasan tahun terlindas truk tronton pengangkut tanah di Jalan M Toha, Kecamatan Karawaci pada Selasa, (7/6/2022) dini hari.
Gerombolan anak baru gede itu lagi-lagi berniat membuat konten. Namun nahas salah satu dari mereka yang belum diketahui identitasnya tewas terlindas akibat aksinya menghentikan truk pengangkut tanah tersebut.
Peristiwa itu sempat viral di media sosial. Dalam video yang direkam warga diunggah akun Instagram @abouttngid seorang bocah terkapar di jalan tersebut dan langsung diamankan pihak kepolisian.
“Di wilayah RW 05 Korban Bm Bm-an (numpang),” kata warga yang merekam.
Menurut warga yang merekam video itu, bocah tersebut meninggal saat hendak mengadang truk untuk membuat konten video.
“Bocil (bocah kecil) tewas karena berulah. Kepalanya hancur. Terjadi lagi akibat bikin konten. Jalan Moh Toha depan gerai Mr Ponsel. Deket Dominoz pizza,” katanya.
Kata warga itu, kejadian itu di wilayah Gerendeng lantaran aksi menghadang truk tronton pengangkut tanah yang mengakibatkan seorang anak baru gede meninggal. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 00.35 WIB dinihari.
“Banyak laporan ke kami yang memperlihatkan korban kepalanya hancur dan meninggal di tempat semoga ini bisa jadi pembelajaran semua pihak baik anak-anak maupun orang tua,” tulis dalam unggahan itu.
Kepala Seksie Humas Polres Metro Tangerang Kota AKP Sujana mengaku belum memonitor peristiwa itu. “Bocah ketabrak, saya cek dulu ya. Saya cek dulu, saya belum monitor,” ujar AKP Sujana saat dihubungi wartawan, Selasa (7/6).
Sebelumnya, peristiwa serupa menimpa remaja berusia 18 tahun berinisial Y. Dia meninggal dunia tertabrak truk tronton akibat ulahnya menghentikan truk tronton itu ketika melaju dalam kecepatan 40 kilometer perjam di Jalan Otista, Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang, Jumat, (3/6/2022) lalu.
Y bersama rekan-rekannya berniat hendak membuat konten video. Peristiwa itupun sempat viral. (raf)