Beranda TANGERANG HUB Satu Keluarga Dapat Buku Dongeng

Satu Keluarga Dapat Buku Dongeng

0
BERBAGI
SAGA SAPAKU: Kabid Perpustakaan DPAD Kabupaten Tangerang Masdiana, memberikan pemaparan dalam acara sosialisasi program Saga Sapaku, di Gedung Perpustakaan Sumber Ilmu Desa Mekar Sari, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, Selasa (5/7/2022). FOTO: Pemerintah Desa Mekar Sari for Tangerang Ekspres

TANGERANG -TANGERANGEKSPRES.CO.ID– Dinas Perputakaan dan Arsip Daerah (DPAD) Kabupaten Tangerang, mensosialisasikan program Satu Keluarga Satu Paket Buku (Saga Sapaku), di Gedung Perpustakaan Sumber Ilmu Desa Mekarsari, Kecamatan Rajeg, Selasa (5/7/2022).

Kabid Perpustakaan DPAD Kabupaten Tangerang Masdiana mengatakan, program Saga Sapaku bertujunan untuk merangsang masyarakat agar gemar membaca.

“Satu Kepala Keluarga (KK) yang dikasih satu paket buku diharapkan dapat memanfaatkan buku yang mereka terima,” ucapnya.

Masdiana mengungkapkan, program Saga Sapaku perdana dilaksanakan di Desa Mekar Sari. Selanjutnya program tersebut akan dimonitoring sebagai bahan evaluasi peningkatan program.

Masdiana berharap, program Saga Sapaku menjadi salah satu program proritas Pemerintah Daerah (Pemda) Tangerang untuk menggiatkan niat membaca buku masyarakat di kabupaten Tangerang.

Kepala Desa Mekarsari Fadlah mengatakan, mendukung program Saga Sapaku dilaksanakan di desanya. Dirinya pun merasa senang program tersebut perdana di laksanakan di desa.

“Pastinya, program ini sangat betmanfaat bagi warga kami. Dimana nantinya dalam satu keluarga akan mendapatakan tiga buku,” kata Fadlah.

Fadlah menjelaskan, untuk satu kepala keluarga akan mendapatkan tiga buku. Kepala keluarga mendapatkan buku agama. Ibu rumah tangga mendapatkan buku tentang keterampilan. Anak-anak mendapatkan buku cerita atau buku dongeng.

Senada dengan Fadlah, Ketua Perpustakaan Sumber Ilmu Desa Mekarsari Taufik Harahap, niat masyarakat membaca buku semakin tinggi. Sebab menurutnya, sekarang diketahui bahwa, niat masyarakat membaca buku seperti semakin menurun.

“Semoga perpustakaan tetap menjadi sarana mencari ilmu dan informasi,” pungkasnya. (zky)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here