SERPONG,tangerangekspres.co.id-Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie lakukan Salat Idul Adha 1443 Hijriah di Masjid Islamic Center BSD, (10/7). Salat Idul Adha ini merupakan salat Idul Adha pertama yang digelar di Islamic Center.
Wali Kota Tangsel melaksanakan solat Idul Adha didampingi istrinya Tini Benyamin Davnie, Ketua DPRD Kota Tangsel Abdul Rasyid, Sekda Kota Tangsel Bambang Noertjahjo, Kepala Kantor Kemenag Dedi Mahfudin, Kepala OPD. Sebagai Khotib adalah Ustadz Reza M. Muhamad Syarif dan Imam Ustadz Muhammad Izzudin Syaban SQ.
Benyamin Davnie dalam sambutannya mengatakan, pemerintah melalui Kementerian Agama telah menerbitkan panduan pelaksanaan salat Idul Adha dan pelaksanaan kurban 1443 Hijriah. “Tentunya edaran ini diterbitkan dalam rangka memberikan rasa aman kepada umat Islam dalam penyelenggaraan salat Idul Adha dan pelaksana kurban ditengah wabah penyakit mulut dan kuku (PMK),” ujarnya, Minggu (10/7).
Pria yang biasa disapa Pak Ben ini menambahkan, pemerintah daerah di dalam penyelenggaraan kegiatan salat Idul Adha serta penyembelihan hewan qurban khususnya untuk di Kota Tangsel telah mengikuti aturan berdasarkan surat edaran tersebut.
“Dan dengan memperhatikan protokol kesehatan juga melaksanakan ibadah kurban yang tentunya sangat memperhatikan kesehatan hewan qurban sebagai upaya menjaga kesehatan masyarakat,” tambahnya.
Masih menurutnya, pada penyelenggaraan kurban tahun ini Pemkota Tangsel bersama dengan pemangku kepentingan terkait akan melaksanakan penyembelihan hewan kurban dengan jumlah 77 ekor, yaitu 40 ekor sapi, dan 37 ekor kambing.
“Kami berharap kegiatan ini dapat dirasakan manfaatnya terutama bagi masyarakat kita yang membutuhkan,” jelasnya.
Mantan Wakil Wali Kota Tangsel dua periode ini berharap dengan diterapkannya aturan dalam penyelenggaraan pelaksanaan ibadah qurban. Dengan perlindungan dari Allah diharapkan pelaksanaan kegiatan kurban akan berjalan dengan baik dan dilancarkan serta tidak terjadi kekurangan satu hal apapun juga.
“Rasa syukur perlu kita panjatkan kepada Allah Karena setelah dua tahun umat Islam mengalami penundaan pelaksanaan ibadah haji karena pandemi covid-19. Pada tahun ini umat Islam dapat kembali melaksanakan ibadah haji ke tanah suci dan dengan dibukanya kembali kegiatan penyelenggaraan haji bagi jamaah asal Indonesia oleh pemerintah Arab Saudi,” ungkapnya.
“Mari kita doakan semoga para jamaah calon haji yang mendapatkan kesempatan untuk berangkat ke tanah suci dapat melaksanakan ibadahnya dengan khusyuk dan dilancarkan segala sesuatunya sehingga dapat kembali berkumpul bersama keluarga dan menjadi haji yang mabrur,” tuturnya.
Menurutnya, Idul Adha sebagai sebuah peringatan mengenai kurban yang menggambarkan keikhlasan Nabi Ibrahim untuk mengorbankan putranya Ismail di jalan Allah. Kurban merupakan kata serapan dari bahasa Arab yang artinya pendekatan, sehingga dapat diartikan kurban adalah penyembelihan hewan ternak dalam rangka pendekatan diri kepada Allah.
“Mari kita jadikan peringatan Idul Adha kali ini sebagai sarana meningkatkan ketakwaan kita kepada sang Maha Pencipta dan tingkat ketakwaan tersebut dapat kita wujudkan melalui kepedulian kita selaku umat manusia terhadap sesama,” katanya.
Pak Ben mengaku, alangkah baiknya peristiwa tersbeut juga dimaknai dengan berbagai dengan berbagi kepada sesama, membagikan daging hasil kurban kepada orang-orang di sekitar terlebih bagi mereka yang tidak mampu. Sehingga setiap individu dapat merasakan kebahagiaan yang sama dan hal ini merupakan kepedulian sosial yang tinggi.
“Saya tentunya mengharapkan agar kepedulian sosial ini dapat dilakukan setiap saat tanpa harus menunggu peristiwa hari raya Idul Adha,” tuturnya.
Melalui momentum peringatan Idul Adha 1443 Hijriah Pak Ben mengajak masyarakat Kota Tangsel untuk meningkatkan rasa empati dan kepedulian kita terhadap sesama. Dimana telah menanti pahala yang besar dari Allah bagi kita semua yang telah menyisihkan apa yang kita miliki untuk kebaikan dan berbagi bagi sesama yang membutuhkan.
“Saya atas nama Pemkota Tangsel mengharapkan dan mengajak semua elemen masy dan khususnya umat muslim untuk memaknai Idul Adha sebagai sarana peningkatan ketakwaan dan kepedulian sosial,” jelasnya.
“Kita berharap kepedulian sosial yang tinggi akan mengatakan kita untuk menjadi insan yang lebih bertakwa, menjadi masyarakat yang lebih baik dan mendukung upaya kita guna mendukung Pemkot Tangsel dan Kota Tangsel itu sendiri sebagai kota tempat tinggal kita bersama yang memberikan keberkahan, kemakmuran dan keadilan bagi kita semua,” tutupnya.
Sementara itu, informasi yang diperoleh Tangerang Ekspres, Masjid Islamic Center sendiri dalam Idul Adha 1443 Hijriah ini menerima 11 ekor sapi dan 57 ekor kambing. Daging kambing dan sapi tersebut akan dibagikan kepada sekitar 1.394 jiwa warga yang ada disekitar Masjid Islamic Center. (bud)