TANGERANG — Jelang musim hujan, Desa Kampung Melayu Barat melakukan antisipasi dengan menggandeng pihak puskesmas serta masyarakat dalam mencegah adanya kasus demam berdarah.
Kepala Desa Kampung Melayu Barat Subur Maryono mengatakan, saat ini pihaknya bersama puskemas melakukan imbuan kepada masyarakat untuk melakukan antisipasi, jelang musim hujan sebaiknya warga harus berhati-hati dengan bibit nyamuk Aedes aegypti.
“Bibit tersebut, biasanya ada di genangan air milik warga, saluran air dan juga barang tidak kepakai. Jadi, memang ini Haris dilakukan antisipasi,”ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Rabu (16/11).
Subur menambahkan, masyarakat juga harus memperhatikan sekitar rumah, jika ada barang bekas menumpuk langsung dilakukan pembersihan agar tidak menumpuk dan menjadi sarang bagi nyamuk Aedes aegypti.
“Kita hanya melakukan imbuan, yang bisa membersihkan masyarakat sendiri. Tentunya, kita bersama puskemas akan siap membantu masyarakat. Agar tidak terjadi kasus demam berdarah,”paparnya.
Ia menjelaskan, sejauh ini kasus demam berdarah di wilayahnya belum terlihat ataupun tidak ada, karena pihak desa juga sudah bergerak melalukan pembersih kali dari sampah dan juga saluran air yang tersumbat sampah.
“Kali dan saluran yang tersumbat sampah menjadi sarang bagi bibit nyamuk Aedes aegypti, maka itu kita lakukan pengerukan dan juga pembersihan agar masyarakat tidak terserang demam berdarah,”tutupnya. (ran)