TANGERANGEKSPRES.CO.ID-Polres Tangsel menggelar pertandingan sepakbola persahabatan. Kali ini, pertandingan diikuti tiga tim, yakni kesebelasan Polres Tangsel, Bawaslu Kota Tangsel dan BPN Kota Tangsel.
Pertandingan tropero tersebut dilaksanakan di lapangan sepakbola Swiss German University (SGU) Pagedangan, Selasa (10/1).
Tim Polres Tangsel diperkuat langsung Kapolres Tangsel AKBP Sarly Sollu, Bawaslu dikomandoi Ketua Bawaslu Kota Tangsel Muhamad Acep. Sedangkan Kepala BPN Kota Tangsel Harison Mocodompis hanya memberikan dukungan timnya saja.
Tropero tersebut juga digelar sebagai pertandingan perpisahan Kapolres Tangsel AKBP Sarly Sollu. Dalam waktu dekat Sarly akan pidah tugas menjadi Waka Polres Jakarta Barat.
Dalam pertandingan tersebut Polres Tangsel berhasil mengumpulkan 4 poin, BPN 2 poin dan Bawaslu 1 poin. Dimana masing-masing tim bermain dua kali dalam waktu 30 menit.
Kapolres Tangsel AKBP Sarly Sollu mengatakan, pertandingan tersebut dilaksanakan selain untuk menjaga sinergitas dengan Bawaslu juga untuk bentuk menjaga ketahanan fisik dan stamina anggotanya.
“Agar fisik kita prima dalam melaksanakan tugas. Karena kita sebagai anggota polri harus siap siaga kapan saja dibutuhkan,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Kota Tangsel Muhamad Acep mengatakan, pertandingan sepakbola sengaja dilakukan untuk menjalin silaturahmi dan sinergitas jelang pemilihan umum (Pemilu).
“Bawaslu dan Polres sama-sama memiliki peran penting dalam pengawasan Pemilu. Kita juga sudah membentuk Sentra Penegakan Hukum dan Perundang-undangan (Gakkumdu) yang beranggotakan dari Bawaslu, Polres,” ujarnya.
Acep menambahkan, pertandingan yang diselenggarakan bukan sebagai ajang untuk mencari kemenangan atau gagah-gagahan namun, lebih untuk mempererat silaturahmi dan kekeluargaan. “Kita tetap menjunjung tinggi sprotivitas dan rasa kekeluargaan,” tambahnya.
“Pertandingan ini juga sebagai perpisahan dengan Kapores Tangsel AKBP Sarly Sollu yang selama ini telah bekerjasama dan berkoordinasi dengan Bawaslu. Selamat bertugas di tempat yang baru Bapak Sarly Sollu,” tutupnya. (bud)
Editor: Endang Sahroni