TANGERANG — Gedung Kantor Desa Jambu Karya dibangun sejak 1980-an. Oleh karena itu, pemerintah desa setempat mulai melakukan revitalisasi kantor desa pada awal 2023 ini.
Menurut Kepala Desa Desa Jambu Karya Suherman, melalui Sekretaris Desa Alamsyah, gedung kantor Desa Jambu Karya, belum pernah direhab berat sejak dibangun pada 1980-an.
“Terlebih, lahan parkir gedung Kantor Desa Jambu Karya masih sangat minim untuk menampung kendaraan roda dua, bila ada kegiatan di kantor desa,” kata Alamsyah, kepada waratwan, di kantornya, Selasa, 17 Januari 2023.
Dengan luas hanya 500 meter persegi, revitalisasi gedung Kantor Desa Jambu Karya didesain menjadi dua lantai, supaya dapat memfasilitasi tempat untuk lembaga kemasyarakatan desa.
“Antara lain, PKK, Karang Taruna, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM). Dan tentunya juga, untuk lembaga Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Jambu Karya,” jelasnya.
Alamsyah menambahkan, revitalisasi gedung Kantor Desa Jambu Karya menelan anggaran belanja desa mencapai Rp600 juta. Anggaran sebesar itu, dibagi menjadi dua tahun anggaran.
“Yakni, anggaran belanja desa tahun anggaran 2023 dan 2024. Tujuannya, supaya anggaran belanja desa masih dapat dimanfaatkan untuk alokasi anggaran kegiatan lainnya,” kata Alamsyah.(zky)