LEBAK, TANGERANGEKSPRES.CO.ID – Menanggapi aksi unjuk rasa mahasiswa di hari pertama kerjanya, Pj Bupati Lebak Iwan Kurniawan mengaku di hari pertama dirinya bertugas akan melakukan konsolidasi dengan sejumlah jajaran guna membahas program-program yang sedang berjalan maupun yang belum tercapai.
Menurut Iwan, masukan yang disampaikan mahasiswa melalui unjuk rasa yang digelar Senin 6 November 2023 di Pemkab Lebak merupakan masukan dan respons positif untuk pembangunan agar Lebak menjadi lebih baik dan maju.
“Saya baru sehari bekerja, konsolidasi perlu saya lakukan dengan Pak Sekda dan jajaran guna memetakan isu, program strategis yang belum tercapai. Bagaimana jika itu dioper ke dokumen perencanaan berikutnya sehingga target yang diinginkan tercapai, tidak meninggalkan sisa,” kata Iwan kepada wartawan di Rangkasbitung, Selasa, 7 November 2023.
Iwan menjelaskan, selain menyelesaikan permasalahan yang ada di Lebak, dirinya mendapat tugas khusus dari Presiden Joko Widodo. Tugas itu adalah terkait pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) agar berjalan lancar, masalah stunting, kemiskinan ekstrem, dan pengendalian inflasi.
“Berikan saya waktu dan ruang guna meramu bagaimana perencanaan ke depan untuk Lebak,” ujarnya.
Iwan melanjutkan, momentum pilkada serentak menuntut semuanya melakukan penyusunan dokumen secara serentak. Bagaimana RPJPD harus tepat waktu, RPJMD teknokratik menjadi dasar, nanti kepala daerahnya menyusun visi misi.
“Kalau RPJMD-nya tidak diselesaikan oleh kami di tataran pemda tentu misi akan lepas dari apa yang sudah direncanakan. Jadi banyak hal yang perlu kita lakukan,” jelasnya.
Oleh karena itu, Iwan meminta mahasiswa dan masyarakat memberi waktu untuknya bekerja. Iwan juga memastikan kinerjanya akan selalu dievaluasi oleh Kementerian Dalam Negeri.
“Setiap 3 bulan saya dievaluasi bagaimana kinerja saja oleh Kemendagri, jika dinilai tidak memuaskan, dipastikan dievaluasi oleh Kemendagri,” tuturnya.
Diketahui, puluhan mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa sehari setelah Iti Octavia Jayabaya dan Ade Sumardi mengundurkan diri dari jabatannya dan mahasiswa Lebak menilai pasangan Iti dan Ade meninggalkan banyak masalah dengan beberapa program mulai pendidikan, kesehatan, sampai pelayanan publik yang belum memuaskan.(*)
Reporter: Ahmad Fadilah
Editor: Sutanto bin Omo