SERANG,TANGERANGEKSPRES.CO.ID – Polres Serang mengerahkan, sebanyak 80 personil gabungan dari unsur TNI Polri untuk melakukan pengamanan, terhadap aksi buruh yang dilakukan di kawasan Industri Modern Cikande, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang.
Aksi buruh bertujuan, untuk menyuarakan penolakan terhadap SK hasil penetapan UMK kabupaten kota tahun 2024, yang telah ditetapkan oleh Gubernur Banten.
Diketahui, sebelum mengamankan aksi buruh dilakukan apel siaga terlebih dahulu di kawasan Industri Modern Cikande, Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang.
Kabagops Polres Serang AKP Uka Subakti memimpin langsung apel siaga yang diikuti oleh 80 personil gabungan TNI Polri.
Uka Subakti mengatakan, para buruh yang melakukan aksi ini berasal dari Aliansi Serikat Pekerja Serikat Buruh (ASPSB) Kabupaten Serang.
Aksi unjuk rasa ini, digelar di kawasan Industri Modern Cikande, mereka bertujuan untuk menyuarakan penolakan terhadap SK penetapan UMK kabupaten kota yang telah ditetapkan.
“Hari ini kita melakukan pengamanan terhadap aksi buruh, yang dilakukan di kawasan Modern Cikande. Kita sudah melaksanakan apel siaga, untuk memetakan titik mana saja yang harus diamanakan,” katanya, Rabu 6 Desember 2023.
Dikatakan Uka Subakti, dalam pengamanan aksi buruh saat ini pihaknya mengerahkan kekuatan sebanyak 80 personil gabungan dari unsur TNI dan Polri.
Sedangkan, ada juga personil pengamanan yang telah ditempatkan sesuai dengan ploting titik pengamanan.
“Para personil sudah berjaga di tempat yang telah ditentukan, dan pada kegiatan apel ini dikuti oleh para pejabat utama Polres Serang, Kapolsek jajaran serta personel pengamanan baik dari unsur TNI Polri,” ujarnya.
Uka Subakti menyampaikan, kepada personil yang bertugas untuk melaksanakan pengamanan dengan penuh rasa tanggungjawab. Kemudian, pengamanan harus dilakukan sesuai SOP.
“Dalam pengamanan ini harus tertib, jangan ada personil yang arogan dan membawa senjata api saat pengamanan serta kedepankan sikap humanis,” ucapnya.
Reporter : Agung Gumelar
Editor : Aries M