SERANG, TANGERANGEKSPRES.CO.ID – Terkait percepatan rencana pembangunan jalan flyover Unyur-Kaligandu, Wakil Ketua III DPRD Kota Serang Hasan Basri berharap Pj Walikota Serang Yedi Rahmat bisa berkoordinasi dengan Kementerian PUPR.
Pembangunan flyover, kata Hasan, sangat dibutuhkan untuk mengurai kemacetan di wilayah Kaligandu dan Unyur. Diketahui, selama ini wilayah Kaligandu dan Unyur merupakan pusat kemacetan di Kota Serang.
“Tapi kajiannya APBD kita tidak mampu, saya bersyukur Pak Pj ini dari pusat dan ngerti juga kondisi daerah dan dia punya koneksi ke kementerian untuk membantu bagaimana anggaran pembuatan flyover itu dari pusat,” kata Hasan, Kamis 7 Desember 2023.
Dari Kementerian Perhubungan, lanjut Hasan, pembangunan flyover diberi waktu lima tahun. “Sekarang tinggal flyover-nya kita di surat Kementerian Perhubungan itu dikasih waktu lima tahun, di situ diamanatkan biayanya dari APBD kita,” ujarnya.
Berdasarkan hasil kajian, pembangunan flyover Unyur bisa menghabiskan biaya sebesar Rp30 miliar sampai Rp50 miliar.
“Pembiayaan idealnya 100 persen dari pusat, kalau misalnya harus ada APBD pendamping dari kita, bisa bicarakan, yang pasti kita dikasih waktu 5 tahun,” ucapnya.
Hasan menuturkan, hingga saat ini dirinya intens melakukan komunikasi dengan Dinas PUPR terkait perkembangan rencana pembangunan flyover.
“Kita terus melakukan komunikasi dengan PUPR,” tuturnya. (*)
Reporter: Dani Mukarom
Editor: Sutanto bin Omo