TangerangEkspres.co.id – Field trip merupakan kegiatan rutin yang diadakan di SMPIT Granada setiap tahunnya. Untuk tahun ini pada hari Rabu, 8 Februari 2023, SMPIT Granada mengajak para siswa berkunjung ke Kapal Perang Republik Indonesia.
“Alhamdulillah pada kegiatan ship tour kali ini, kami berkesempatan untuk berkeliling di dalam kapal dan di dampingi oleh para prajurit TNI AL. Kegiatan ship tour ini, kami didampingi oleh kakak-kakak prajurit TNI AL yang ramah dan bersahabat,” kata Muhammad Rizal Apriandi, Kepala SMPIT Granada Tangerang, Selasa 28 Februari 2023.
Dengan penyambutan yang ramah daru pihak TNI AL, membuat suasana begitu menyenangkan. Walau di bawah terik sinar matahari, para siswa antusias mengikuti seluruh rangkaian acara.
Pada saat itu, rombongan siswa SMPIT Granada Tangerang diterima langsung oleh Letkol Laut Krido Satrio Utomo sebagai Narasumber.
“Awalnya pandangan kami terhadap prajurit TNI itu galak-galak dan menakutkan, akan tetapi selama ship tour kami antusias karena kakak-kakak prajurit TNI AL menjelaskan dengan atraktif sehingga membuat suasana tidak membosankan. Semuanya merasa senang dan tertawa sambil memperhatikan tentang asal senjatanya, bagaimana cara menggunakannya bahkan kami diperbolehkan untuk mensimulasikannya,” kata salah seorang siswa.
Adapun kapal perang yang dikunjungi adalah KRI Bung Tomo dan KRI Jhon Lie yang merupakan kapal penghancur. Tak hanya sampai disitu, para siswa SDIT Granada pun berkesempatan untuk mengunjungi KRI Semarang 594, kapalnya berukuran lebih besar daripada KRI Bung Tomo Dan Jhon Lie.
Selain itu, KRI Semarang-594 dilengkapi dengan Landing Craft Utilities (LCU) yang mampu mengangkut 8 unit kendaraan tempur Anoa, 28 truk, dan 3 unit helikopter.
Kapal tersebut selain memiliki fungsi untuk membantu distribusi militer, baik logistik, peralatan dan perlengkapan militer, difungsikan juga sebagai kapal rumah sakit untuk bantuan bencana alam.
Kegiatan itu pun ditutup dengan foto bersama dengan komandan KRI beserta prajurit TNI AL lainnya. (*)
Reporter: Devy Can
Editor: Endang Sahroni
