KRONJO — Komando Distrik Militer (Kodim) 0510/Tigaraksa menyelenggarakan upacara pembukaan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-105, di Lapangan Kampung Kandang Gede, Desa Bakung, Kecamatan Kronjo, Kabupaten Tangerang, Rabu (10/7).
Hadir dalam acara tersebut, Bupati Tangerang Ahmad Zaki Iskandar, Danrem 052/Wijayakrama Kolonel Inf Tri Budi Utomo, Asterdam Jaya Kolonel Inf Zacky Ariestanto, Komandan Kodim 0510/Tigaraksa Lekol Inf Parada Wartanusantara Tampubolon, Kepala kepolisian resort kota (Polresta) Tangerang Kombel Pol Sabilul Alif, Camat dan Kepala Desa se-Kabupaten Tangerang.
Dalam sambutannya, Zaki mengatakan pelaksanaan TMMD ke-105 di wilayah Kodam Jaya adalah bagian dari kegiatan TNI yang dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia. Tentu kegiatan ini bertujuan untuk membantu pemerintah dalam meningkatkan akselerasi pembangunan di daerah, sekaligus upaya pemberdayaan potensi wilayah pertahanan. Serta memperkokoh kemanunggalan TNI-Rakyat.
“Melalui program TMMD ke-105 yang akan berlangsung selama beberapa waktu ke depan ini, merupakan program terpadu lintas sektoral dan lintas komponen bangsa melibatkan satuan jajaran TNI, Polri, Kementerian atau lembaga pemerintahan dan non kementerian, diselenggarakan Kodam Jaya bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat meliputi Bekasi dan Depok, Serta Pemprov Banten, khususnya Kabupaten Tangerang,” jelasnya.
Setelah upacara pembukaan TMMD tersebut, kepada awak media, Kolonel Inf Tri Budi Utomo mengatakan, kegiatan TMMD bertujuan untuk membantu pemda dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan bersifat fisik maupun non fisik.
“Kegiatan TMMD ke-105 tahun 2019, di wilayah Kodim 0510/Tigaraksa dilaksanakan mulai 10 Juni sampai 8 Agustus 2019 atau selama 30 hari,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Lekol Inf Parada Wartanusantara Tampubolon menambahkan, adapun kegiatan fisik dalam TMMD ini, seperti pembangunan betonisasi jalan dengan panjang 1000 meter, 130 meter, 45 meter di Kampung Blukbuk RT 03/04, Desa Blukbuk, Kecamatan Kronjo. Kemudian, kegiatan non fisik dengan sasaran penyuluhan kepada masyarakat dan pelajar tingkat SLTA, bekerja sama dengan Binus University, Matana University, Prasetya Mulia University, Universitas Multimedia Nusantara dan Pradita Institute. (zky/mas)