TANGERANG – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tangerang melakukan terobosan. Mereka berinovasi untuk memulihkan sektor pariwisata dengan program Mengunjungi Kota Tangerang Satu Hari (Mentari).
Kepala Bidang (Kabid) Pariwisata Disbudpar Kota Tangerang Boyke Urif mengatakan, program ini bertujuan memperkenalkan destinasi wisata Kota Tangerang ke masyarakat luas. Dengan mengajak turis yang transit di Bandara Internasional Soekarno-Hatta berkeliling ke tempat-tempat wisata di Kota Tangerang ini.
“Kami berdiskusi dengan teman-teman pariwisata. Kalau pandemi Covid-19 ini selesai, apabila ada penumpang pesawat transit di Bandara Soetta di atas empat jam, bisa kita ajak keliling dulu berwisata di Kota Tangerang,”ujarnya, Kamis (12/11).
Boyke menambahkan, untuk realisasi terobosan tersebut dalam kondisi kembali normal. Pihaknya pun tengah merencanakan secara matang konsep ini, hal itu dilakukan untuk mendongkrak minat pariwisata di Kota Tangerang yang sempat terhenti karena virus corona.
“Kami sudah siapkan, nantinya juga akan ada tim penjemput di Bandara Soetta untuk para turis. Kita ingin hidupkan kembali tema Tangerang Kota Layak di Kunjungi, dengan kosep ini kami yakin minat pariwisata bisa pulih yang berdampak pada PAD dari lini sektor pariwisata,”paparnya.
Ia menjelaskan, para turis yang transit di Bandara Soetta bisa mengelilingi Kota Tangerang dengan mengendarai Bus Jawara milik Pemkot Tangerang. Mereka dapat menyusuri area wisata Sungai Cisadane yang indah, seperti Kampung Bekelir, Jembatan Berendeng dan Banksasuci.
“Kami ajak ke wisata budaya, wisata kuliner di Pasar Lama, wisata religi Masjid Raya Al Azhom dan wisata air waterway,”ungkapnya.
Boyke menuturkan, saat ini Disbudpar Kota Tangerang tengah mempersiapkam wisata baru yakni Waterway. Waterway merupakan sarana transportasi sekaligus wisata air yang ada di Kota Tangerang. Bahkan Waterway ini akan berada di Kali Sipon, nantinya bisa dinikmati wisatawan dengan menyusuri Kali Sipon menggunakan perahu-perahu yang sudah disiapkan.
“Untuk Waterway ini sedang kami siapkan. Mulai dari dermaga, jalur serta fasilitas lainnya. Agar saat pandemi usai, waterway bisa dinikmati wisatawan dan juga masyarakat Kota Tangerang,”tutupnya. (ran)