Beranda PERISTIWA Camat Pantau Rumah Korban Puting Beliung

Camat Pantau Rumah Korban Puting Beliung

0
BERBAGI
KUNJUNGAN : Camat Sukadiri Ahmad Hapid bersama Kasi Ekbang melakukan kunjungan ke Rumah Samsudin yang menjadi korban angin puting beliung.

TANGERANG — Salah satu rumah warga yang berada di Desa Karang Serang, Kecamatan Sukadiri, dihantam angin puting beliung . Akibatnya, atap rumah terbang dan beberapa batang atap hancur.

Mengetahui kondisi tersebut, Camat Sukadiri Ahmad Hapid bersama Kasi Ekbang langsung mendatangi dan meninjau lokasi rumah milik Samsudin yang terkena angin puting beliung.

“Berdasarkan informasi dari Kades, saya bersama Kasi Ekbang langsung mendatangi rumah tersebut. Saya liat atap rumah sudah hilang akibat terbawa angin puting beliung. Tidak ada korban jiwa, semua keluarga yang ada di dalam rumah dalam kondisi selamat,”ujarnya kepada Tangerang Ekspres, Senin (2/1).

Ahmad menambahkan, kondisi tersebut pihaknya langsung meminta kepada Kasi Ekbang untuk segera membantu melakukan perbaikan agar Samsudin dan keluarga tidak terkena hujan karena atap rumahnya hilang.

“Saya sudah intruksikan untuk dilakukan perbaikan segera, agar saat hujan tidak kehujanan. Memang angin puting beliung yang terjadi pagi hari, membuat rumah Samsudin rusak parah dan harus dilakukan perbaikan segera,”paparnya.

Ia menjelaskan, sejauh ini belum ada laporan lagi mengenai korban dari angin puting beliung, hanya rumah Pak Samsudin saja yang rusak karena atapnya terbawa angin puting beliung.

“Untuk kondisi bangunan masih aman, tetapi untuk atap rumah harus dilakukan perbaikan karena setengah atap rumah hilang dibawa angin puting beliung. Kondisi lain, sejauh ini belum ada laporan lagi. Tetapi, saya akan lakukan monitoring,”ungkapnya.

Samsudin pemilik rumah menuturkan, bahwa saat kejadian angin puting beliung sangat kencang, bahkan atap rumah terlihat terangkat. Sehingga, atap rumah hilang karena terbawa angin puting beliung.

“Saya masih kaget, karena tiba-tiba angin kencang dan angin membawa atap rumah saya. Untung, semua keluarga masuk ke kamar yang masih ada atapnya,”tutupnya. (ran)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here