TangerangEkspres co.di – Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Sakti Wahyu Trenggono hari ini diagendakan akan mengunjungi Pelabuhan Nusantara Karangantu, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Selasa (11/4).
Salah satu Nelayan Karangantu, Busro mengaku sudah tak sabar karena ingin menyampaikan kebutuhan para nelayan, yaitu perlengkapan untuk melaut.
“Saya mau menyampaikan kebutuhan nelayan, seperti bubu, jaring kalau bisa kapalnya,” kata Busro kepada Tangerang Ekspres.
Selama ini, kata Busro, perlengkapan yang dimiliki oleh nelayan tidak memadai, sehingga ketika akan melaut penghasilannya sedikit.
“Selama ini ada perlengkapan tapi sedikit alatnya, sekarang cuman punya bubu 7 meter itu susah nangkap ikannya. Mintanya sih 10 meter,” ucapnya.
Selain itu, Busro bersama para nelayan juga ingin agar harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Solar untuk masyarakat nelayan ada penurunan.
“Kalau bisa solar jangan mahal, kita repot gak sebanding dengan penghasilan, sekarang harga solar 8 ribu perliter eceran,” katanya.
Busro melanjutkan, penghasilan nelayan di Karangantu mengalami penurunan akibat naiknya harga solar.
“Sekarang sudah, tangkapan cuman dapet 3 sampai 2 kilo, keuntungan cuman 40 ribu sehari,” ucapnya. (*)
Reporter: DANI MUKAROM
