LEBAK, TANGERANGEKSPRES.CO.ID — Pohon beringin yang diduga berusia ratusan tahun yang erafa di ruas jalan Sudirman tepatnya di Kampung Ciodeng, Desa Jati Mulya, Kecamatan Rangkasbitung roboh hingga menutupi seluruh badan jalan. Hingga mengakibatkan kemacetan dan seluruh kendaraan yang hendak melintas di ruas jalan tersebut dialihkan.
“Pohon besar yang umurnya ratusan tahun tersebut roboh Rabu pagi sekitar pukul 6.30 WIB hingga menutup seluruh jalan,” kata Amsar warga Jati Mulya kepada wartawan, Rabu 8 November 2023.
Dikatakan Amsar, tidak ada korban jiwa, karena saat roboh kondisi lalu lintas di jalan Rangkasbitung – Bogor tersebut masih sepi dan tidak ada rumah warga yang rusak akibat tertimpa dahan pohon.
“Iya masih untung robohnya pas melintang ke jalan, coba kalau ke arah lain pasti rumah warga hancur, karena disekitarnya banyak rumah warga,” ujarnya.
Lanjut dia, pohon yang memotong jalan tersebut saat ini sedang dievakuasi oleh petugas gabungan, mulai dari BPBD, DLH, TNI dan Polri.
“Lalulintas dialihkan ke beberapa jalan alternatif lain oleh petugas polisi, sehingga kemacetan bisa terurai,” tutur Amsar.
Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Lebak Agust Riza mengatakan, tim relawan BPBD langsung turun dengan membawa peralatan geragaji mesin guna mengevakuasi pohon tumbang.
“Kita dibantu TNI dan Polri dalam mengevakusi pohon tumbang ini,” paparnya.
Agus Riza mengimbau masyarakat agar mewaspadai pohon roboh karena saat ini cuaca buruk terjadi di daerah seiring masa pancaroba atau peralihan musim kemarau ke musim hujan.
Begitu juga masyarakat yang mengendarai kendaraan, kata dia, sebaiknya beristirahat jika terjadi hujan lebat disertai angin kencang dan petir guna mengurangi risiko kebencanaan.
“Lihat saja di tepi jalan raya banyak pohon terdapat pohon yang usianya mencapai puluhan bahkan ada yang ratusan tahun dan itu rawan roboh,” terang Agus.
Sementara itu Ali, seorang pengemudi, mengatakan terpaksa istirahat sambil menunggu pohon yang tumbang itu dibersihkan.
“Kami hendak menuju Jasinga, Kabupaten Bogor, untuk mengangkut kebutuhan bahan pokok,” ucapnya.(*)
Reporter : A Fadilah