TANGERANGEKSPRES.CO.ID – Prof. Fatah Sulaiman kembali akan memimpin Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) untuk periode 2023-2027. Ia didapuk senagai rektor Untirta setelah Sidang Senat Universitas menetapkan Fatah Sulaiman sebagai Rektor periode 2023-2027.
Sidang Senat digelat tertutup yang dilaksanakan di ruang Multimedia, Kampus Untirta Sindangsari, Kamis 10 Agustus 2023.
Berdasarkan keterangan Ketua Senat Untirta H.E.R Taufik saat konferensi pers, Fatah Sulaiman resmi kembali menjabat sebagao Rektor Untirta masa jabatan 2023-2027.
“Alhamdulillah semua berjalan dengan lancar, daei total 65 suara, Prof. Fatah Sulaiman mendapat 40 suara, kemudian Prof. Aceng Hasani 13 suara, Prof Ahmad Sihabudin 12 suara, ” katanya.
Taufik menuturkan, rangkaian dari penetapan dan pemilihan Rektor berjalan lancar, tidak ada masalah yang terjadi dalam setiap kegiatannya. Ditanya soal jalannya pada pemulilihan Rektor, Taufik mengatakan tidak ada kegaduhan.
“Kita ini satu keluarga, jiwa Sultan Agengnya kelihatan, alhamdulillah tidak ada kegaduhan, semua berjalan lancar, aman, semua menerima dengan hati yang adem, kami yakin melihat dari semua rangkaiannya, Untirta akan lebih maju lagi,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Ketua Panitia Pemilihan Rektor Untirta Suwaib Amirrudin mengucapkan selamat kepada Rektor terpilih. Ia berharap Rektor terpilih mampu memperbaiki Untirta menjadi lebih baik dan maju.
“Kami optimis Rektor terpilih yakni Prof Fatah Sulaiman mampu membenahi segala kekurangan dan semua target yang belum tercapai, apalagi beliau sudah menjabat, jadi kami yakin Untirta akan lebih maju,” ucapnya.
Direktur Kelembagaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Diktiristek) Lukman sekaligus selaku kuasa menteri mengucapkan selamat atas prosesi pemilihan Rektor Untirta periode 2023-2024.
“Berbagai dinamika perjalananya berjalan lancar, kami harap setelah dinamika ini dilalui kembali bersatu kembali, sehingga Untirta menjadi Jawara dan menjadi PTN yahg dibanggakan di Provinsi Banten,” pungkasnya. (*)
Reporter: Ifan Roughbi
